Memperhatikan masih kurang tertibnya masyarakat Kapuas Hulu dalam berlalu lintas, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resort Kapuas Hulu berkomitmen untuk melakukan langkah penertiban secara bertahap. Jajaran penegak hukum ini pun menyiapkan program tematik secara bulanan. “Yang saya amati, masyarakat menggunakan helm karena takut polisi, bukan untuk keselamatan, karenanya disiplin berlalu lintas harus lebih ditegakan,” ungkap AKP Magdalena Anita Setinjak, Kasat Resrim Polres Kapuas Hulu, Rabu (18/2/2015) siang.
Polisi Wanita pertama yang menjadi kasatlantas di Kalimantan Barat ini pun mengatakan, sesuai aksi keselamatan tahap ketiga menuju Indonesia tertib, bersatu, keselamatan nomor satu, kegiatan tematik bulanan yang sudah disusunnya antara lain, pada bulan Januari-Februari merupakan bulan tertib marka dan rambu lalu lintas. Bulan Maret-April merupakan bulan tertib helm SNI dan sabuk keselamatan ranmor. “Sedangkan bulan Mei-Juni merupakan bulan tertib tidak berhenti di sembarangan tempat dan pemuatan barang tidak sesuai ketentuan”.
Kemudian, lanjut AKP Magdalena Anita Setinjak, pada bulan Juni-Agustus merupakan bulan tertib parkir liar dan bulan September-Oktober merupakan bulan tertib tidak melawan arus dan tidak mengendarai kendaraan bermotor tidak lebih dari dua orang. Sedangkan pada bulan November-Desemnber merupakan bulan tidak menggunakan HP saat berkendara. “Setiap momentnya, satlantas akan mengintensifkan razia dan monitoring di sejumlah tempat. Saya tegaskan ketika ada yang melanggar harus ditilang, dan tidak ada sistem titip-titip,” tegas Lulusan Akpol Semarang tahun 2008 ini.
AKP Magdalena Anita Setinjak pun menambahkan, untuk mengupayakan tertib berlalu lintas pihaknya juga akan berkerjasama dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, dalam hal ini Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo). Selain mengatur rambu-rambu, juga membenahi traffic light yang sudah rusak. “Kami sudah koordinasi dengan Dinas Perhubungan dan traffic light akan diperbaiki. Supaya masyarakat kita di Kapuas Hulu ini akan terbiasa dengan lampu lalu lintas, dan tidak terkejut ketika ke kota seperti Pontianak dan lainnya,” ujarnya, sembari merencanakan kegiatan razia gabungan Satlantas, Dishub dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Tak luput AKP Magdalena Anita Setinjak menghimbau agar masyarakat terus melengkapi diri dengan surat-surat kendaraan. Taati etika berlalu lintas saat berkendara, dan utamakan keselamatan bukan kecepatan. “Saat mengendarai kendaraan bermotor, wajib melengkapi diri dengan dokumen dan kelengkapan lainnya seperti helm, kaca spion serta kelengkapan lainnya. Sopan santun dalam berkenderaan harus di tegakan,” tutupnya. (Yohanes/Dishubkominfo Kab. KH)