Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu telah menyediakan penghargaan bagi masyarakat yang berkomitmen menjaga lingkungan dan hutan. Penghargaan tesebut adalah Kalpataru. Kepala Seksi Pengelolaan Kualitas Lingkungan pada Kantor Lingkungan Hidup Kapuas Hulu, Muhammad Ugan Suganda, S.Hut, MM mengatakan bahwa Penghargaan Kalpataru ini merupakan agenda tahunan.
Kalpatrau adalah reward bagi masyarakat yang masuk kategori peduli lingkungan. Pada penghargaan ini ada empat kategori yaitu Perintis, Pengabdi, Penyelamat dan Pembina. Untuk kategori Perintis paling tidak pengabdian terhadap pelestarian lingkungan sudah berjalan selama lima tahun berturut-turut. Setelah diusulkan selanjutnya ada penilaian dari Kantor Lingkungan Hidup. Kelompok atau pun perorangan, boleh diusulkan untuk mendapat Kalpataru kategori Perintis Ini.
Kalau kategori Pengabdi, ini biasanya diberikan kepada mereka yang berprofesi sebagai penyuluh kehutanan dan petanian. Selain itu masyarakat yang menjaga pintu air irigasi. Untuk seleksi ini pasti dicek ulang kebenerannya.
Untuk kategori Pembina, bisa saja diberikan kepada Kepala Dinas atau pun swasta yang menggeluti bidang pelestarian lingkungan. Kalau kepala daerah sudah tidak bisa. Penghargaan kategori ini diberikan pada mereka yang membina dan mempunyai pengaruh dalam penyadaran dan peningkatan kesadaran masyarakat dalam melestarikan lingkungan. Ataupun menentukan teknologi baru ramah lingkungan.
Sementara untuk kategori Penyelamat, akan diberikan pada mereka yang berhasil melakukan upaya pelestarian dan pencegahan kerusakan ekosistem. Jadi data-data mereka yang dinilai memenuhi kriteria seleksi Kalpataru semuanya diusulkan dari Kecamatan.
Kalpataru ini untuk motivasi pelestarian lingkungan. Agar masyarakat terbangun mentalnya menjadi lebih tergugah untuk pelestarian lingkungan. Kalpataru ini fisiknya hanya penghargaan berupa pelakat. Akan tetapi dibalik itu ada capaian yang besar yaitu kesadaran akan pentingnya pestarian lingkungan, sehingga ekosistem kita berjalan dengan baik. (Yohanes/Dishubkominfo KH)